Bagi kamu yang hobi merawat hewan atau sekadar ingin tahu dunia satwa di kota besar, mengunjungi pasar hewan Jatinegara bisa jadi pengalaman yang seru dan membuka wawasan. Di pasar ini, kamu bisa menemukan berbagai jenis hewan mulai dari kucing, anjing, burung, hingga reptil dan hewan eksotis lainnya. Terletak di kawasan Jakarta Timur, pasar ini telah lama menjadi tempat berkumpulnya para pecinta binatang dari berbagai kalangan.
Pasar hewan Jatinegara juga punya keunikan tersendiri karena tidak hanya buka di pagi hari, tapi juga tetap hidup hingga malam hari. Banyak pengunjung yang justru datang di malam hari karena suasananya yang lebih santai dan sejuk. Aktivitas jual beli di malam hari ini menjadikan pasar hewan Jatinegara sebagai salah satu pusat perdagangan hewan peliharaan yang cukup aktif di Jakarta.
Tak hanya jual beli, pasar ini juga menjadi tempat edukasi informal bagi masyarakat yang ingin mengetahui cara merawat hewan dengan benar. Kamu bisa bertanya langsung kepada penjual atau sesama pecinta binatang soal makanan, kandang, hingga perawatan khusus untuk hewan yang kamu minati.
Sejarah dan Perkembangan Pasar Hewan Jatinegara
Pasar hewan Jatinegara sudah dikenal luas sejak beberapa dekade lalu sebagai tempat favorit mencari hewan peliharaan. Pasar ini awalnya berkembang secara organik di kawasan Jatinegara, menyesuaikan kebutuhan masyarakat urban yang ingin memelihara hewan namun tidak memiliki akses ke toko hewan modern.
Dengan berjalannya waktu, pasar ini terus tumbuh dan berkembang, bahkan mulai menawarkan berbagai fasilitas tambahan seperti kandang, makanan, obat-obatan, serta perlengkapan hewan lainnya. Aktivitas di pasar ini terus berlangsung hampir setiap hari, dan bahkan menjadi salah satu ikon khas dari Jakarta Timur.
Beberapa penjual di pasar hewan Jatinegara bahkan sudah menjajakan hewan peliharaan secara turun-temurun dari generasi sebelumnya. Mereka memiliki pengalaman luas dalam merawat hewan dan memberikan edukasi kepada pembeli, terutama pemula yang baru ingin mulai memelihara.
Jenis Hewan yang Bisa Ditemukan
Salah satu daya tarik terbesar dari pasar hewan Jatinegara adalah keragaman jenis hewan yang dijual. Di tempat ini, kamu bisa menemukan mulai dari hewan peliharaan umum hingga jenis yang jarang ditemui.
Misalnya, untuk pecinta burung, pasar ini menyediakan berbagai jenis burung kicauan seperti murai batu, kenari, lovebird, jalak suren, dan masih banyak lagi. Sedangkan bagi penggemar kucing, banyak tersedia kucing ras seperti Persia, Maine Coon, hingga kucing kampung yang sehat dan bersih.
Bagi yang menyukai anjing, ada berbagai ras populer yang ditawarkan seperti Pomeranian, Golden Retriever, Siberian Husky, hingga anjing penjaga seperti Rottweiler. Reptil dan satwa eksotis seperti iguana, sugar glider, dan kura-kura juga bisa ditemukan di beberapa kios khusus.
Aktivitas Malam Hari yang Unik
Salah satu aspek yang membedakan pasar hewan Jatinegara dengan pasar hewan lain adalah suasananya di malam hari. Banyak pengunjung yang justru lebih suka datang saat matahari sudah terbenam karena tidak terlalu panas dan suasana lebih santai.
Meski malam, kios-kios di pasar ini tetap ramai dan aktif. Lampu-lampu yang menyala terang menciptakan suasana yang hampir menyerupai bazar malam. Selain itu, karena suasananya lebih longgar, pengunjung bisa lebih leluasa bertanya, memilih, dan berdiskusi dengan penjual.
Namun, tetap perlu hati-hati karena pengawasan terhadap perdagangan satwa malam hari seringkali kurang maksimal. Beberapa laporan menunjukkan adanya dugaan penjualan hewan dilindungi, seperti jenis burung tertentu atau reptil eksotis. Oleh karena itu, sebagai pembeli, penting untuk memastikan bahwa hewan yang kamu beli bukan satwa yang termasuk dalam daftar perlindungan hukum.
Etika dan Isu Lingkungan di Pasar Hewan
Seiring meningkatnya popularitas pasar hewan Jatinegara, muncul juga sejumlah kekhawatiran dari komunitas pecinta satwa dan pemerhati lingkungan. Salah satunya adalah isu kesejahteraan hewan yang dijual. Banyak hewan dijajakan dalam kandang sempit atau dalam kondisi stres karena terlalu lama berada di ruang terbuka.
Beberapa kelompok aktivis bahkan pernah menggelar aksi damai dan advokasi di lokasi pasar, menuntut adanya perbaikan dalam sistem perdagangan hewan. Beberapa hal yang disoroti adalah pemeliharaan kandang yang layak, perlindungan hewan dari cuaca ekstrem, hingga pelarangan perdagangan satwa liar yang dilindungi.
Pemerintah pun tidak tinggal diam. Pemkot Jakarta Timur, misalnya, telah melakukan beberapa kali razia dan sosialisasi tentang larangan perdagangan satwa dilindungi. Langkah ini patut diapresiasi sebagai upaya menjaga keseimbangan antara kegiatan ekonomi dan pelestarian lingkungan.
Harga dan Akses ke Pasar Hewan Jatinegara
Salah satu alasan kenapa pasar hewan Jatinegara begitu populer adalah karena harganya yang relatif lebih terjangkau dibandingkan pet shop modern. Harga hewan di sini sangat bervariasi tergantung jenis, usia, kondisi kesehatan, dan kelangkaannya.
Misalnya, kucing kampung bisa kamu dapatkan mulai dari Rp50.000 hingga Rp150.000. Sedangkan untuk kucing ras, bisa mencapai Rp500.000 hingga jutaan rupiah tergantung kualitas. Burung kicau dibanderol dari Rp100.000 hingga jutaan, tergantung jenis dan kemampuan berkicau. Anjing peliharaan juga punya rentang harga luas, dari Rp300.000 hingga belasan juta rupiah.
Untuk lokasinya sendiri, pasar hewan ini terletak di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, tidak jauh dari Stasiun Jatinegara dan Terminal Kampung Melayu. Lokasinya cukup strategis dan bisa dijangkau dengan angkutan umum maupun kendaraan pribadi. Jika ingin datang, disarankan di pagi atau malam hari agar lebih nyaman.
Tips Membeli Hewan Peliharaan di Pasar
Kalau kamu tertarik membeli hewan peliharaan di pasar hewan Jatinegara, ada beberapa tips penting yang bisa kamu terapkan agar tidak salah pilih dan tetap etis:
- Lihat kondisi fisik hewan: Pastikan hewan tidak lemas, tidak ada luka, dan menunjukkan tanda-tanda sehat seperti mata bersih dan aktif.
- Tanya riwayat vaksinasi: Khusus untuk hewan seperti kucing dan anjing, penting untuk menanyakan apakah sudah divaksin.
- Beli dari penjual terpercaya: Beberapa kios sudah dikenal memiliki reputasi baik. Jangan ragu untuk bertanya pada pengunjung lain.
- Hindari hewan dilindungi: Jangan membeli satwa yang masuk kategori dilindungi oleh undang-undang.
- Cek kelengkapan dokumen: Terutama untuk hewan impor atau berharga mahal, pastikan ada surat atau dokumen resmi.
Pasar hewan Jatinegara adalah destinasi menarik bagi para pencinta hewan di Jakarta dan sekitarnya. Keberagaman hewan, suasana khas, dan harga terjangkau menjadi daya tarik utama yang sulit ditolak. Namun, penting untuk tetap waspada terhadap isu kesejahteraan hewan dan peredaran satwa dilindungi.
Dengan pendekatan yang bijak, kita bisa ikut serta dalam mendukung perdagangan hewan yang bertanggung jawab sekaligus menikmati pengalaman seru di salah satu pasar hewan paling ikonik di Jakarta Timur.
FAQ
Pasar hewan Jatinegara buka jam berapa?
Pasar ini biasanya buka dari pagi pukul 08.00 dan tetap ramai hingga malam hari sekitar pukul 21.00, terutama pada akhir pekan.
Apa saja hewan yang dijual di pasar Jatinegara?
Mulai dari kucing, anjing, burung, reptil, ikan hias, hingga hewan eksotis lainnya.
Apakah aman membeli hewan di pasar ini?
Aman selama kamu memilih dari penjual terpercaya dan memastikan hewan dalam kondisi sehat dan legal.
Apakah pasar ini menjual satwa dilindungi?
Secara hukum tidak boleh, namun ada laporan mengenai kasus penjualan satwa dilindungi. Pembeli harus berhati-hati dan waspada.
Apakah ada komunitas atau acara khusus di pasar hewan ini?
Beberapa komunitas pencinta hewan sering mengadakan pertemuan atau edukasi informal, terutama di akhir pekan.